Rombongan yang hadir terdiri dari perwakilan Desa Lalabata, Kecamatan Tanete Rilau; Desa Siddo, Kecamatan Soppeng Riaja; Desa Mattirowalie, Kecamatan Tanete Riaja; serta Desa Tellumpanua, Kecamatan Tanete Rilau. Studi tiru ini merupakan upaya pemerintah desa dari Kabupaten Barru untuk mengadopsi praktik-praktik terbaik dalam pembangunan dan tata kelola desa yang telah diterapkan di Desa Mattiro Tasi. Kepala Desa Mattiro Tasi, bersama dengan anggota BPD, menyambut hangat rombongan dan mengapresiasi inisiatif mereka untuk melakukan studi tiru. "Kegiatan ini adalah wujud sinergi antar desa dalam menciptakan pembangunan yang berkelanjutan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujar Kepala Desa.
Selama kunjungan, rombongan mendapat penjelasan mengenai berbagai program unggulan Desa Mattiro Tasi, seperti tata kelola pemerintahan, pengelolaan keuangan desa, serta pemberdayaan masyarakat. Selain itu, para peserta juga diajak untuk berdiskusi dan saling bertukar pengalaman terkait tantangan dan peluang yang dihadapi dalam pengelolaan desa masing-masing.
Kegiatan studi tiru ini diharapkan dapat mempererat hubungan antardesa sekaligus menjadi inspirasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan pembangunan desa di Kabupaten Barru.